PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kalteng Agus Siswadi, menghadiri Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dan Lepas Sambut Kepala Stasiun LPP TVRI Kalteng dari Pejabat Lama Abdul Ghofur selaku Pelaksana Tugas (Plt) kepada Pejabat Baru Herman.
Acara yang digelar di Kantor LPP TVRI Kalteng, Palangka Raya, Rabu (23/3/2022), dalam sambutannya Herman, mengatakan, Kalteng salah satu stasiun yang PNBP-nya tinggi dan kerja sama dengan Pemda tinggi. Artinya respon masyarakat menganggap TVRI itu ada, dan dia mengucapkan terima kasih kepada Pemda termasuk melalui Kominfo yang telah membantu satelit, karena di Kalimantan tanpa satelit sangat berat.
“Akan tiba tahap pertama Analog Switch–Off (ASO), yang artinya di mana berubah dari TV Analog ke TV Digital. Saya yakin dengan TVRI didukung satelit, tidak akan terlalu berpengaruh perubahan dari Analog ke Digital. Karena masyarakat Kalteng, saya yakin mengakses TVRI tidak melalui terrestrial. Untuk daerah yang telestrial sudah jelas, kita siapkan pemancar digital di daerah-daerah strategis,” pungkas Herman.
Sementara itu pejabat lama Kepala Stasiun LPP TVRI Kalteng Abdul Ghofur, meyampaikan bahwa di tengah perkembangan dunia penyiaran TVRI, TVRI Kalteng saat ini berusaha untuk meningkatkan program-program tayangan yang sifatnya edukasi. Kemudian, budaya, hiburan yang sehat, dan tayangan-tayangan yang terkait dengan informasi seputar covid-19.
“Saya bersyukur bahwa TVRI Kalteng masih bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat di Kalteng, dan mudah-mudahan TVRI Kalteng tetap menjadi pilihan utama bagi masyarakat pemirsa Kalteng,” katanya.
Abdul Ghofur juga mengucapkan terima kasih kepada semua jajaran yang telah mendukung TVRI Kalteng, sehingga bisa tetap eksis. TVRI juga akan selalu bermitra dengan seluruh pemangku kepentingan yang ada di Kalteng.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada KPID dan Dinas Kominfo yang sudah mendukung untuk memberikan penyewaan satelit, sehingga TVRI Kalteng bisa menjangkau seluruh desa-desa, baik itu di pelosok maupun pedalaman Kalteng, bahkan di Asia Tenggara. Ini adalah sebuah dukungan yang luar biasa yang sampai saat ini masih berjalan dan berlangsung, sehingga kita bisa melakukan siaran hingga ke seluruh Asia Tenggara,” tutup Abdul Ghofur. (ka/red2)
