TAMIANG LAYANG, inikalteng.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Wuran, Kecamatan Karusen Janang, Kabupaten Barito Timur (Kalteng) di tahun anggaran 2022 ini tak bisa banyak melaksanakan pembangunan fisik. Sebab, anggaran yang bersumber dari Dana Desa (DD) kurang lebih Rp600 juta, hanya bisa untuk melaksanakan program bedah rumah untuk dua unit dengan nilai satu unit Rp15 juta dikali dua menjadi Rp30 juta. Sedangkan sisa anggaran lain difokuskan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi 76 kepala keluarga (KK) penerima manfaat.
“Tahun ini karena wabah Covid-19 belum berakhir, maka sebagian keuangan negara khususnya Dana Desa yang seharusnya untuk program pembangunan, terpaksa digeser. Hampir semua anggaran difokuskan untuk penanganan BLT DD bagi warga miskin. Sebagian sisanya untuk pembangunan fisik bedah rumah dua buah,” kata Kepala Desa Wuran, Eli Sumadi, Jumat (17/6/2022).
Dijelaskan, DD tersebut dibelanjakan selain untuk BLT DD program bedah rumah, juga disalurkan umtuk bantuan material berupa balok dan papan lantai rumah untuk 50 orang penerima manfaat. Sisa anggarannya dipergunakan untuk pemberdayaan masyarakat dan desa.
Dia berharap wabah Covid-19 segera berakhir, sehingga tahun depan anggaran DD kembali diprioritaskan untuk pembangunan fisik maupun non fisik yang ada di Desa Wuran. (yr/red1)
Komentar