KUALA KURUN, inikalteng.com – Kinerja sejumlah Satuan Perabgkat Perangkat Daerah (SKPD) sebagai mitra kerja Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) dinilai masih jauh dari harapan. Pasalnya, pada triwulan I tahun anggaran 2022, kinerja sejumlah SKPD masih rendah.
“Kami ingin lembaga plat merah milik Pemkab Gumas harus memperhatikan beberapa faktor agar penyerapan anggaran lebih maksimal. Hal ini harus dievakuasi,” ujar Ketua Komisi I DPRD Gumas H Gumer saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Kamis (14/4/2022).
Gumer menduga, rendahnya serapan anggaran karena banyaknya perangkat daerah yang tidak memperhatikan programnya. Untuk itu Pemkab Gumas diminta melakukan evaluasi terhadap kinerja SKPD tersebut.
Politisi PDI Perjuangan itu melanjutkan, beberapa perangkat daerah yang serapannya rendah terus didorong agar kebutuhan penggunaan anggaran bisa digenjot dan disesuaikan dengan program kegiatan yang diusulkan.
“Penyerapan anggaran pada triwulan I hanya mencapai sebesar 20 persen. Tentunya capaian tersebut dianggap masih jauh dari target. Targetnya itu kan pada triwulan I tahun anggaran 2022 ini seharusnya bisa menyerap hingga 30 persen, ” papar dia.
Menurut Gumer, rendahanya serapan anggaran itu tidak dapat ditoleransi. Hal ini menunjukkan kalau kinerja perangkat daerah kabupaten yang berjuluk Hambangkalan Penyang Karuhei Tatau masih belum maksimal.
“Jika anggaran rendah, maka evaluasi kebutuhannya harus diperketat untuk anggaran tahap berikutnya,” harap Legislator dari daerah pemilihan III yang mencakup Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara, Damang Batu dan Miri Manasa. (hy/red4)
Komentar