PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Anggota DPRD Provinsi Kalteng, Hero Harapanno Mandouw menyatakan dukungannya terhadap rencana Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk membagun pabrik pengelolaan limbah medis.
Proyek yang ditargetkan selesai pada akhir 2025 dan beroperasi pada awal 2026, dinilai sebagai langkah maju yang signifikan di sektor kesehatan.
“Kami mendukung penuh terobosan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kotim dan kami berharap pabrik ini tidak hanya berfungsi untuk pengelolaan limbah medis, tetapi juga berpotensi memberikan nilai ekonomi yang signifikan,” ucapnya, Selasa (11/3/2025).
Hero menuturkan, keberhasilan proyek tersebut didukung oleh kolaborasi dengan investor yang memiliki teknologi modern dalam pengelolaan limbah medis.
“Karena ada investor yang mampu mengelola limbah medis dengan teknologi yang modern, ini merupakan contoh bagaimana sektor kesehatan dapat bekerja sama dengan sektor swasta untuk menghasilkan solusi yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” jelasnya.
Dia menegaskan, jika pembagunan pabrik ini berhasil, tidak hanya bermanfaat bagi Kotim tetapi akan menjadi model bagi daerah lain, bagaimana pengelolaan limbah medis yang berwawasan lingkungan dan aman bagi masyarakat.
“Pengelolaan limbah medis harus memenuhi standar keselamatan serta ramah lingkungan, sehingga tidak merusak alam atau kesehatan masyarakat sekitar,” tuturnya.
Dirinya berharap proyek ini bisa menjadi contoh sukses pengelolaan limbah medis di Indonesia, khusunya di Kabupaten Kotim.
“Kami sangat berharap, jika proyek ini berhasil, daerah lain akan meniru langkah ini dan yang penting, pengelolaan limbah medis ini tetap ramah lingkungan dan aman, sehingga bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan,” tutupnya.
Penulis : Nopri
Editor : Zainal
