oleh

Angka Kematian Akibat Covid-19 di Kalteng Mencapai 4 Persen

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melalui Kepala Dinas (Dinkes) setempat Suyuti Syamsul, menyebutkan, wafatnya salah seorang pasien positif Covid-19 membuat Case Fatality Rate (CFR) atau pesentase angka kematian di Kalteng menjadi 4 persen.

“Memang masih di bawah angka kematian nasional. Tapi kalau di-break down data yang ada sampai tingkat kabupaten dan kota, ada yang 0 persen dan ada juga yang 100 persen,” ucap Suyuti Syamsul, Jumat (104/2020) malam.

Baca Juga :  Pendapatan Pedagang Pasar Tradisional Menurun Selama Kabut Asap

Kendati demikian, dia atas nama Gubernur Kalteng, mengaku turut berbela sungkawa bagi keluarga pasien meninggal positif Covid-19.

“Kalau boleh memilih, sebaiknya kita tidak meninggal dunia karena Covid-19. Bagi saya pribadi, kematian karena Covid-19 merupakan salah satu cara mati yang buruk. Orang terkasih, sahabat, teman, dan tetangga bahkan tidak bisa ikut memandikan, mengafani, dan menguburkan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Surat Tugas Kadaluarsa, Fraksi PKB Minta Pengusungan Hj Suprianti Dievaluasi

Menurutnya, berdasarkan protokol kesehatan, keluarga dekat tentu saja boleh ikut ke kuburan, tetapi tidak diperbolehkan ikut mengubur. Semua prosesi pemakaman, akan dilaksanakan petugas khusus dengan alat pelindung diri maksimal.

“Kita punya pilihan untuk tidak mati dengan jalan ini. Stay at Home. Keluar rumah untuk hal yang sangat peting, batasi jarak, hindari kerumunan, hindari kontak fisik, rajin cuci tangan, dan jangan pernah sentuh muka jika tidak yakin tangannya bersih, sekalipun hidung gatal sekali,” pungkasnya mengingatkan masyarakat. (il)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA