SAMPIT, inikalteng.com – Ketua komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Hj Mariani, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim dalam menangani stunting. Beberapa waktu lalu, Pemkab Kotim bajkan menerima penghargaan sebagai peringkat pertama penanganan stunting.
“Kita patut bangga, artinya Pemkab Kotim berhasil melaksanakan kinerja dan tugasnya guna menurunkan stunting di Kotawaringin Timur ini,” ujar Mariani, Kamis (1/12/2022).
Menurutnya, penghargaan dari pemerintah pusat tersebut, diharapkan bisa menjadi motivasi Pemkab Kotim dan jajarannya dalam bekerja sehingga di Kotim ini tidak ada lagi stunting.
“Penghargaan ini menggambarkan komitmen kuat dan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani stunting. Tujuan besar yang ingin dicapai bukan penghargaan, tetapi terus menurunnya angka stunting, sehingga mampu meningkatkan kualitas generasi penerus di daerah ini,” tuturnya.
Diketahui, stunting atau gagal tumbuh pada anak dipicu kekurangan gizi akut pada 1000 hari pertama kelahiran. Stunting berdampak pada kurang optimalnya pertumbuhan fisik yang ditandai dengan tubuh pendek, serta berdampak pada kurang baiknya tingkat kecerdasan anak. (ya/red1)
