NANGA BULIK, inikalteng.com – Demi memutus mata rantai covid-19, Pemerintah Kabupaten Lamandau menyumbangkan bantuan beras sebanyak 30 ton untuk masyarakat terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah setempat.
Bantuan beras ini merupakan inisiatif dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lamandau secara patungan dan merupakan wujud kepedulian ASN.
“Bantuan ini sebagai wujud dan rasa empati dari ASN di Lamandau kepada masyarakat terdampak covid-19 di tengah berlangsungnya kebijakan PPKM,” ujar Bupati Kabupaten Lamandau H Hendra Lesmana usai melepas bantuan sosial (bansos) 30 ton beras ASN peduli tersebut, kemarin.
Bupati Lamandau menambahkan, bantuan tersebut salah satu upaya pemerintah untuk berbagi pada masyarakat yang betul-betul membutuhkan. Ini merupakan salah satu rangkaian dalam rangkauan peringatan Hari Jadi Kabupaten Lamandau.
Selain itu, kata Bupati, penyaluran bansos ini sebagai bentuk perhatian dan bukti kehadiran Pemerintah, walaupun barangkali tidak seberapa. Semoga dalam kondisi saat ini mudah-mudahan bermanfaat.
Penggalangan bantuan beras ASN peduli tersebut dimulai mulai tanggal 11 hingga 30 juli 2021. Dari upaya tersebut, dilaksanakan penyalurannya hari ini secara serentak ke seluruh desa-desa di wilayah Lamandau yang melibatkan Seluruh OPD, Camat, TNI, dan Polri.
“Seluruh ASN yang telah berbagi dan peduli di tengah pandemi ini. Semoga menjadi pahala dan keberkahan bagi kita semua. Tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, wajib memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan,” harap Hendra Lesmana. (hy)
Komentar