TAMIANG LAYANG, inikalteng.com – Masyarakat Kabupaten Barito Timur (Bartim), nampaknya harus berbangga. Pasalnya pada 2024, kabupaten berjuluk Bumi Jari Janang Kalalawah ini akan terang benderang, berkat rencana besar dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengaliri seluruh desa dengan listrik.
Tim Perencanaan Listrik Desa UP2K, PLN Kalteng, M Syaeful Yusron, yang dihubungi awak media via telepon selular, Jumat (15/9//2023), mengatakan, saat ini dari 100 desa yang ada di kabupaten tersebut, hanya tersisa empat desa yang masih belum teraliri listrik.
“Pada 2023, sedang berlangsung konstruksi pembangunan listrik untuk tiga desa, yaitu Desa Gandrung, Kalinapu, dan Putut Tawuluh. Rencananya, Desa Muara Awang juga akan mendapatkan pasokan listrik pada 2024, sejalan dengan perkembangan pembangunan akses jalan menuju desa tersebut,” ucapnya.
Dia menyebutkan, PLN dengan tegas memohon dukungan dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Desa, dan masyarakat setempat, dalam mendukung proyek pembangunan aliran listrik. Langkah itu, dianggap sebagai investasi dalam peningkatan kualitas hidup dan pembangunan di wilayah tersebut.
“Pihak Pemerintah Kabupaten Barito Timur, telah menunjukkan komitmen dan dukungan yang kuat terhadap strategi penyelesaian listrik di desa-desa yang masih belum teraliri listrik PLN,” ungkapnya.
Dia mengharapkan, proyek penerangan listrik akan membawa perubahan positif yang signifikan bagi masyarakat Bartim, membuka peluang baru untuk pengembangan ekonomi, serta peningkatan kualitas hidup bagi penduduk di desa-desa. (ae/red2)
Komentar