PULANG PISAU, inikalteng.com – Kabar mengejutkan datang dari Jalan Trans Kalimantan Poros Tengah, atau tepatnya ruas jalan di Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, yang ditutup sementara. Penutupan jalan nasional yang menghubungkan Palangka Raya – Kuala Kurun, dan empat kabupaten di wilayah Barito itu, lantaran tingginya debit air yang merendam badan jalan.
“Benar, hari ini (Minggu, 12/9/2021), sekitar pukul 10.00 WIB pagi, petugas telah menutup ruas Jalan Trans Kalimantan Poros tengah, di Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulpis Salahudin, saat konfirmasi via WhatsApp, Minggu (12/9/2021).
Dia menjelaskan, dilakukannya penutupan arus lalu lintas di daerah itu, karena di lokasi terdampak banjir terdapat tiga titik rawan kecelakaan dengan tingkat kedalaman yang bervariasi antara 70 hingga 100 cm. Selain itu, panjang badan jalan yang terendam banjir, mencapai 3 kilometer.
“Penyekatan yang dilakukan petugas, dilakukan dari arah Kota Palangka Raya menuju ke Kabupaten Gunung Mas dan sejumlah kabupaten di wilayah Barito, begitu pula sebaliknya. Penutupan sementara ini dilakukan, khusus untuk pengguna roda 4 atau lebih,” ungkapnya.
Sementara untuk pengendara roda dua maupun penumpang mobil pribadi dan travel, sambung Salahudin, tetap bisa dilanjutkan dengan menggunakan perahu getek (klotok) milik masyarakat setempat.
“Disampaikan kepada seluruh masyarakat yang menggunakan roda dua, agar berhati-hati dalam penggunakan perahu atau klotok. Dan hindari untuk melintasi daerah lokasi banjir, mulai pukul 17.00 sampai 05.00 WIB,” tandas Salahudin mengakhiri. (ndi/red2)
Komentar