Bupati Gumas Nilai Tanaman Cabai Mampu Bangkitkan Ekonomi Petani

KUALA KURUN, inikalteng.com – Pembangunan bidang pertanian adalah bagian integral yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Salah satunya tanaman cabai diyakini akan mampu membangkitkan perekonomian petani Kabupaten Gunung Mas (Gumas).

Hal tersebut dikatakan Bupati Gumas Jaya Samaya Monong  saat panen perdana cabai rawit Kelompok Pasare Hamparan Tani di Desa Tumbang Sepan, Kecamatan Manuhing, Kamis (26/10/2023). Kelompok tani ini merupakan binaan dari Dinas Pertanian Kabupaten Gumas.

“Kita ketahui, bahwa cabai termasuk salah satu tanaman hortikultura yang menarik untuk dikembangkan, karena tergolong komoditas sayuran bernilai ekonomi tinggi,” ujar Bupati Gumas.

Baca Juga :  Pj Bupati Katingan Gelar Open House Idul Adha 1445 Hijriah

Selain itu, disebutkan dia, kegiatan pengembangan komoditas hortikultura, khususnya tanaman cabai ini tentu akan mendorong ketersediaan pasokan pangan yang sangat penting dalam rangka pengendalian inflasi.

Ke depan Jaya meminta harus ada upaya untuk intensifikasi dan ekstensifikasi. Mengingat komoditas cabai masih memungkinkan tanamannya sampai 10 ribu batang per hektar. Ia ingatkan agare terus lakukan pendampingan sehingga produksinya dapat semakin intensif.

“Saya harap lakukan aplikasi ilmu terapan yang ramah lingkungan serta berkelanjutan agar produksinya meningkat. Pemda Gumas akan terus mendukung sesuai komitmen visi misi melalui program unggulan Smart Agro,” sebutnya.

Baca Juga :  Kepala OPD Diminta Memacu Pekerjaan Sesuai Jadwal

Di tempat sama, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gumas Aryantoni menjelaskan, di 2022 hingga 2023, Poktan Pasare Hamparan diberikan bantuan sarana produksi dan pendampingan pertanaman cabai seluas 2 hektar dan 14.700 bibit yang sudah berbuah.

“Kami akan memfasilitasi petani dan sektor hilir, sehingga peluang potensi pasar dan semangat produksi tetap terjaga. Terkait penyediaan sarana dan prasarana untuk menunjang lainnya, kami juga selalu berkoordinasi dengan stakeholder yang ada,” terang Aryantoni.

Baca Juga :  Bupati Gumas Minta Pos Pantau Terpadu Dimaksimalkan

Sementara itu, Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Distan Gumas, Nopitrio Eka menambahkan, pada 2022, pihaknya mulai melakukan pengembangan tanaman cabai rawit yang dialokasikan di Kecamatan Kurun seluas 3,5 hektar dan Mihing Raya seluas 1,25 hektar.

Lalu di Kecamatan Tewah 1 hektar, Sepang 0,25 hektar, dan Kecamatan Manuhing 4 hektar dengan luas keseluruhan 10 hektar, salah satu penerima manfaat Kelompok Pasare hamparan tani desa Tumbang Sepan, dan siap panen pada hari ini di luas 2 hektar.

Penulis : Heriyadi
Editor : Adinata

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA