oleh

Bupati Kapuas Harapkan BPS dan Pemkab Satu Data

KUALA KAPUAS, inikalteng.com – Pemerintah Kabupaten Kapuas bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kapuas menggelar Focus Group Discussion (FGD) Data Publikasi Kabupaten Kapuas Dalam Angka 2022 dan Penyusunan Produk Domestik Regional Bruto, di Aula Kantor Bappeda Kapuas, Senin (14/2/2022).

Kegiatan FGD dipimpin oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat didampingi Sekda Kabupaten Kapuas Septedy. Dihadiri Koordinator Fungsi IPDS (Integrasi Pengolahan Desimilasi Statistik) BPS Provinsi Kalimantan Tengah Muhammad Said, Kepala BPS Kapuas M Guntur dan Sejumlah Kepala Perangkat Daerah dilingkup Pemkab Kapuas.

Baca Juga :  Sekda Kapuas Hadiri Kegiatan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor

Dalam sambutannya, Bupati Kapuas menyampaikan, pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Kapuas bersama BPS Kapuas harus bersama-sama menjadi satu, agar apa yang akan diputuskan dan data yang ditampilkan tepat.

“Pada hari ini kita menyatukan visi dan misi kita, menyatukan data yang akan kita tampilkan untuk kepentingan kita bersama. Jadi, saya mengharapkan BPS dan jajaran Pemkab Kapuas untuk selalu berkoordinasi dan melakukan sinkronisasi data agar mendapatkan data yang betul-betul tepat,” ungkap Bupati Kapuas.

Baca Juga :  Harmonisasi UPR Menuju Indonesia Maju

Ben Brahim menambahkan, dalam hal memutuskan Kapuas Dalam Angka dan program lainnya, berharap adanya komunikasi yang intens antara BPS dan Instansi terkait supaya data yang nantinya akan ditampilkan bisa benar-benar valid.

“Kalau perlu kita rutin berkoordinasi melalui FGD seperti ini. Harapan saya ke depan, misalnya dalam hal Kapuas dalam angka sebaiknya kita perlu berkoordinasi atau mengadakan rapat koordinasi untuk kita menampilkan data yang tepat,” tegas dia.

Baca Juga :  DPRD Kapuas Paripurna Penyampaian Raperda PPMHA

Sementara itu, Sekda Kapuas Septedy dalam arahannya mengatakan dalam rapat ini dibahas data-data yang dikumpulkan, yang nantinya akan disajikan dalam Publikasi Kabupaten Kapuas Dalam Angka 2022. Kemudian Penyusunan Produk Domestik Regional Bruto untuk meningkatkan kualitas data yang disajikan.

“Data yang dipublikasikan tersebut menjadi tanggungjawab kita semua, bukan hanya dari BPS, tapi juga dari Perangkat Daerah lainnya,” terangnya. (sri/red4)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA