SAMPIT, inikalteng.com – Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor mengancam akan menutup jalan lingkar selatan Kota Sampit. Pasalnya, kerusakan jalan itu sudah sangat luar biasa parahnya hingga tidak bisa sama sekali dilintasi oleh kendaraan angkutan.
“Saya tegaskan jika tidak ada respon dari Pemerintah Provinsi Kalteng untuk memperbaiki jalan tersebut, maka jalan itu sebaiknya ditutup saja,” ujar Halikinnor di sela paripurna di DPRD Kotim di Sampit, kemarin.
Menurut mantan Sekda Kabupaten Kotim ini, beberapa waktu lalu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng sudah menganggarkan untuk perbaikannya. Namun sangat disayangkan, dalam perjalanannya tidak jelas lagi. Jalan yang sejatinya dikhususkan untuk kendaraan berat itu, kini nyaris tidak bisa dilalui akibat rusak parah. Kubangan lebar dan dalam terisi air terdapat di sejumlah titik, sehingga menyulitkan kendaraan untuk melintas.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim sendiri tidak bisa menggunakan dana daerah untuk memperbaiki jalan ini. Penyebabnya, jalan ini berstatus jalan provinsi. Sehingga kewenangan pengelolaannya ada di tangan Pemprov Kalteng.
“Pemkab Kotim tidak tutup mata terhadap kondisi ini. Perbaikan diupayakan dengan menggandeng perusahaan besar swasta, khususnya yang armada angkutannya turut memanfaatkan jalan lingkar selatan tersebut.
“Tapi jika pihak perusahaan tidak merespons dan tidak mau membantu, maka Pemkab Kotim akan mengambil tindakan tegas dengan menutup jalan dalam kota bagi truk dan angkutan berat lainnya, kecuali angkutan sembako,” tegas Halikinnor. (ya/red)