Dewan Sebut Sejumlah Daerah Berpotensi Kembangkan Pertanian Kedelai

PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Anggota DPRD Provinsi Kalteng, Yulilis mengatakan sejumlah daerah di provinsi ini berpotensi untuk mengembangkan pertanian kedelai berskala besar, yang nantinya akan dapat menopang kebutuhan daerah jika bisa diwujudkan.

Karena hingga saat ini masih belum ada pertanian kedelai berskala besar. Bahan baku tahu dan tempe masih didatangkan dari provinsi luar, karena kebutuhan yang ada di kalteng ini tidak dapat memenuhi permintaan pasar atau masyarakat.

Baca Juga :  Perusahaan Batubara di Kotim Tak Bayar THR Karyawannya

“Karena didatangkan dari provinsi luar harga kedelai ini terkadang mahal, terlebih ketika mengalami kelangkaan. Memang produksi kedelai kita ada tapi belum cukup untuk memenuhi kebutuhan daerah,” ucapnya, Rabu (3/5/2023).

Dia menyebutkan, salah satu wilayah yang miliki potensi besar untuk mengembangkan kedelai berskala besar yakni DAS Barito. Ia berharap pemerintah dapat mencanangkan program seperti misalnya food estate kedelai.

Baca Juga :  Optimalkan Peran Puskesmas dan Posyandu Daerah Terpencil

“Saya rasa pemerintah bisa memikirkan hal ini ke depan, harapan kita pasti ketahanan pangan di kalteng ini tidak hanya mampu memenuhi stok daerah saja tapi juga secara nasional,” ujarnya.

Yulilis mengakui sangat mendukung apabila ada pencanangan program membangun wadah pengembangan kedelai berskala besar di provinsi ini, terlebih wilayah DAS Barito memiliki potensi besar dan cukup menjanjikan.

Baca Juga :  Pemerintahan Bersih,Efektif dan Responsif Perlu Tata Kelola Yang Baik

“Hal itu dapat kita lihat dari data yang ada, bahwa wilayah DAS Barito merupakan salah satu penyumbang produksi kedelai cukup besar saat ini. Potensi itulah kemungkinan bisa menjadi tempat mengembangkan kedelai berskala besar,” tuturnya. (pri/red1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA