SAMPIT, inikalteng.com – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Khozaini, meminta kepada seluruh jajaran perusahaan yang ada di Kotim untuk turut serta menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) yang dijadwalkan pada 14 Februari 2024 mendatang. Salah satunya, wajib meliburkan seluruh karyawan, guna memberikan ruang untuk bisa menyalurkan hak pilihnya di semua tempat pemungutan suara (TPS).
“14 Februari 2024 merupakan pelaksanaan pemilu serentak, sehingga semuanya diliburkan, tidak ada perusahaan ataupun badan usaha yang saat itu tidak libur. Harus dipatuhi semua pihak,” kata Khozaini, Kamis (22/6/2023).
Politisi Hanura ini berharap agar KPU Kotim bersama pemerintah daerah kembali menegaskan agar tidak ada perusahaan yang melarang karyawannya pergi ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.
“Jika ada perusahaan yang melarang karyawannya menyalurkan hak pilihnya, harus ditindak tegas. Karena ini pesta demokrasi, jadi tidak bisa main-main, apalagi menghalang-halangi seseorang untuk memberikan hak pilihnya,” kata Khozaini.
Meski begitu, dia mengakui untuk DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang ada di perkebunan dalam Pemilu 2024 cenderung menurun dari pemilu sebelumnya. Namun hal ini bukan berarti tidak ikut menyukseskan pemilu. Begitu juga dengan badan usaha yang ada di perkotaan, agar bisa mengatur jadwal karyawannya yang ingin memilih ke TPS, agar tanggal yang diliburkan itu bisa dipatuhi. (ya/red1)