PALANGKA RAYA – Pelaksanaan rapid test secara massal oleh Pemprov Kalteng di PPM Samuda, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (2/6/2020), mendapati enam orang menunjukkan hasil reaktif. Berbeda dengan pelaksanaan rapid test di PPM Sampit di hari yang sama, semua warga yang dilakukan pengujian sampel menunjukkan hasil non-reaktif.
Sebagai tindakan medis terhadap keenam warga yang menunjukkan hasil reaktif dari hasil rapid test, dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pemeriksaan itu untuk mengetahui apakah keenam warga tersebut positif Covid-19 atau tidak.
Sebelumnya, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTP2C-19) Kalteng, meninjau pelaksanaan rapid test massal di PPM Sampit.
Pada hari yang sama, Ketua Harian GTP2C-19 Kalteng H Darliansjah, mewakili Gubernur meninjau pelaksanaan rapid test di PPM Samuda, yang terletak di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kotim. Sebagaimana kegiatan serupa sebelumnya di PPM Sampit, pada kegiatan tersebut juga diserahkan bantuan berupa 15.000 pcs masker.
Dalam arahannya, H Darliansjah meminta masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan, serta menjalankan pola hidup bersih dan sehat untuk mencegah penularan Covid-19.
“Sebagai bentuk tanggap dan peduli, Pemerintah Provinsi Kalteng juga telah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19,” ujarnya.
Tidak hanya itu, dia juga meminta agar Babinsa dan Babinkamtibmas membantu mendata masyarakat yang terdampak, namun belum mendapat bantuan sosial dari Pemprov Kalteng. (red)
