KUALA KAPUAS – Warga Jalan Anggrek Kuala Kapuas, Senin (7/12/2020), dibuat geger dengan kepulan asap disertai kobaran api yang muncul di tengah pemukiman padat penduduk, tepatnya Jalan Anggrek, Gang VI Kota Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas.
Banyaknya rumah yang berkonstruksi kayu, menyebabkan api yang muncul mulai sekitar pukul 09.20 WIB itu, dengan cepat membesar dan melalap sejumlah bangunan hunian warga.
Tim gabungan pemadam kebakaran dan relawan begitu tiba di lokasi kejadian, langsung bergerak cepat untuk menjinakkan ‘si jago merah’. Hingga sekitar 40 menit kemudian, api dapat dikuasai.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun sebanyak enam buah rumah habis terbakar termasuk satu buah rumah barak berisi enam pintu.
Salah seorang korban terdampak kebakaran, Toni mengatakan, saat kejadian dia melihat api muncul dari rumah yang berada di belakang tempat tinggalnya.
“Saya lihat api muncul dari di belakang rumah paling ujung. Kemudian api itu membesar serta menjalar ke rumah lainnya dan rumah saya,” katanya.
Karena panik, Toni mengaku tak sempat lagi menyelamatkan semua barang miliknya. “Semua terbakar, termasuk STNK dan SIM,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, diduga api berasal dari korsleting arus pendek listrik dari rumah milik Muhammad Fauzan. Untuk kerugian material belum diketahui dan masih didata oleh pihak terkait. Yang pasti, akibat kebakaran tersebut, sebanyak 14 kepala keluarga dengan 47 jiwa kehilangan tempat tinggal.(hy/red)
Komentar