KATINGAN, inikalteng.com – Dalam masa pandemi sekarang ini, masyarakat diharapkan tetap produktif dalam menambah pendapatan keluarga. Namun di sisi lain, harus pula menjaga kesehatan dan ikut serta berupaya mencegah penyebaran Covid-19.
Hal itu disosialisasikan Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (FK UPR) melalui Program Kemitraan Masyarakat Stimulus (PKMS) kepada masyarakat di Desa Tumbang Manggu, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan, Sabtu (27/11/2021).
Dalam sosialisasi tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga selama masa pandemi Covid-19 ini, menampilkan empat narasumber yakni dr Francisca Diana Alexandra MSc, dr Indria Augustina MSi, drg Agnes Frethernety, dan M Biomed.
Pada kesempatan itu disampaikan bahwa ada beberapa tanaman obat keluarga (TOGA) yang memiliki khasiat bisa meningkatkan kesehatan dan bahkan mencegah dari tertularnya Covid-19. Di samping itu, dipaparkan pula tahapan pembuatan ketersediaan herbal yang dapat dilakukan oleh para ibu rumah tangga.
“Kami berharap informasi ini nantinya dapat memotivasi ibu-ibu di Kecamatan Sanaman Mantikei untuk lebih produktif dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Kemudian, punya pengetahuan bagaimana tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 di Desa Tumbang Manggu ini,” jelas dr Francisca Diana Alexandra MSc.
Dikatakan, pengembangan teknologi sekarang ini menginformasikan berbagai ilmu pengetahuan yang sangat penting untuk diketahui. Termasuk bagaimana metode membuat sabun dan hand sanitizer, sehingga dapat memberikan kemudahan dan mengurangi waktu produksi.
Kegiatan sosialisasi ini dibuka oleh Kepala Desa Tumbang Manggu, Sugito Margen STh, dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Desa Tumbang Manggu Welma P serta ibu-ibu PKK Desa Tumbang Manggu. Selama pelaksanaan kegiatan, semua yang hadir diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan. (*/red)