PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Palangka Raya (UPR), melakukan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Angkatan XXII. Kegiatan itu, dihadiri langsung Rektor UPR Prof Dr Ir Salampak MS dan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran diwakili Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Herson B Aden.
Bertempat di lantai 6, Gedung Pusat Pengembangan IPTEK dan Inovasi Gambut (PPIIG) UPR, Senin (17/10/2022), proses pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan Dekan FK UPR Prof Dr dr Syamsul Arifin. Sebanyak tujuh Dokter baru yang dilantik dan diambil sumpahnya, merupakan Dokter Umum sekaligus yang telah lulus dari Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD), yang telah diselenggarakan pada Agustus 2022.
Pada kesempatan itu, Rektor UPR Prof Dr Ir Salampak MS, menyampaikan, sejarah akan mencatat bahwa Fakultas Kedokteran UPR bukanlah Fakultas Kedokteran biasa, tetapi Fakultas Kedokteran yang terhormat dan terpercaya, sehingga dapat meluluskan para mahasiswa dan mencetak Dokter yang mampu bersaing di tingkat nasional bahkan Internasional, seperti Perguruan Tinggi lainnya di Indonesia.
“Saya mempunyai harapan besar, dengan dilantiknya Dokter Umum Angkatan XXII di UPR, menjadi tonggak sejarah bagi kampus tercinta ini untuk terus berbenah, terciptanya atmosfir pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat luas, serta dengan harapan akan membawa kesejukan dan semangat bagi peningkatan kualitas SDM dan peningkatan daya saing,” tukasnya.
Selain itu, dia juga berharap para Dokter yang dilantik dapat mengabdikan seluruh potensi dan ilmu pengetahuan yang didapatkan untuk kemajuan Kalteng dan Indonesia, di mana nantinya ditugaskan serta ditempatkan.
Sementara Herson B Aden saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, mengucapkan selamat dan sukses kepada tujuh Dokter baru yang telah berhasil menempuh dan menyelesaikan Studi Pendidikan Dokter di FK UPR, serta berterimakasih kepada RSUD dr Doris Sylvanus, RS jejaring, dan institusi lain terkait, yang telah banyak berkontribusi kepada pendidikan dokter di FK UPR, sehingga sukses menghasilkan produk Dokter yang berkualitas dan amanah.
Lebih lanjut Herson, menjelaskan, untuk tidak boleh berhenti menimba ilmu dan mengikuti perkembangan teknologi. Era global dan pandangan masyarakat awam mengharuskan terus memperbarui ilmu dan ketrampilan, sehingga tidak kalah dengan Dokter asing yang akan semakin banyak datang ke Negara Indonesia.
“Kami berharap saudara akan dapat memanfaatkan program internship untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, sebelum saudara-saudara menjalankan praktik mandiri di masyarakat atau melanjutkan pendidikan. Dengan cara demikian, maka seyogianya anda semua telah menjunjung nama baik dan reputasi almamater, dan memberikan kontribusi yang besar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, menyukseskan pencapaian tujuan Pembangunan Millenium Indonesia di bidang Kesehatan,” imbuhnya.
Selanjutnya, tujuh Dokter baru tersebut, mengemban tugas mulia dan berdiri bersama tenaga kesehatan lainnya di garda terdepan, dengan penuh keyakinan untuk memberantas dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang saat ini menjadi fokus perhatian bersama.
Untuk diketahui, prestasi mahasiswa berdasarkan IPK dan Nilai CBT UKMPPD, yakni IPK Kurikulum 2015 yaitu 3,36 atas nama Nur Amalia Khairiah, Kurikulum 2010 yaitu 3,44 atas nama Nurul Arifatunnisa, CBT UKMPPD yaitu 79 atas nama Nur Amalia Khairiah, dan OSCE UKMPPD yaitu 85,60 atas nama Satriyandi. (ka/red2)