oleh

Fresh Graduate, Ikuti Tips ini Untuk Sukses Dapat Kerja!

Tahun ajaran baru akan segera dimulai. Artinya, akan ada ratusan ribu pelajar dan mahasiswa yang akan menjalani hari pertama masuk sekolah, hari pertama naik kelas, dan hari pertama menjadi lulusan baru (fresh graduate).

Selepas dari bangku sekolah dan bangku kuliah, para lulusan baru ini umumnya akan mencari pekerjaan. Namun tak sedikit lulusan baru merasa kesulitan untuk melakukan hal tersebut. Dalam Webinar SEVIMA belum lama ini, Triaji Lahardi selaku Ketua Bidang Perkumpulan Praktisi dan Profesional Hubungan Industrial, mengajak para lulusan baru untuk terus berjuang meraih cita-citanya.

“Para fresh graduate yang akan lulus dari sekolah dan kampus tercinta, setelah lulus nanti anda akan dihadapkan dengan ribuan kesempatan. Bisa bekerja, bisa membuka lapangan kerja, bisa juga mengeksplor banyak hal lainnya. Tapi teman-teman juga akan dihadapkan dengan ribuan pesaing. Inilah kondisi yang kita hadapi bersama!,” ungkap Triaji yang juga pakar HR asli Sidoarjo Jawa Timur ini.

Baca Juga :  Semakin Keras Uang Anda Bekerja, Semakin Sedikit Pajak yang Anda Bayar! Inilah Teori Cashflow Quadrant yang Kamu Wajib Tahu!

Untuk menaklukkan tantangan sebagai lulusan baru, Triaji membagikan empat tips sukses mendapat pekerjaan. Berikut tipsnya:

1) Persiapkan diri secara matang dan sedini mungkin

Mencari pekerjaan adalah proses yang panjang. Mulai dari membuat lamaran kerja dan Curiculum Vitae (CV), mencari lowongan kerja, hingga proses wawancara. Menurut Triaji, proses tersebut bisa jadi melelahkan dan membuat panik untuk beberapa orang.

Baca Juga :  Pemko Komitmen Perkuat Ekonomi Kerajinan

Oleh karena itu, tips pertama dari Triaji adalah lulusan baru sebaiknya menyiapkan diri secara matang sejak jauh-jauh hari. Mencari pekerjaan bisa dilakukan sebelum lulus sekolah/kuliah. Sejak di bangku sekolah dan kuliah pun, para pelajar sudah bisa bekerja atau magang.

Membuat CV juga perlu dilakukan sejak jauh-jauh hari. Karena CV yang baik perlu mencantumkan kualifikasi utama (key qualification), yang singkat namun membedakan lulusan baru tersebut dengan lulusan baru lainnya. Misalnya lulusan akuntansi yang sudah menguasai atau memiliki sertifikasi terkait Pedoman Standar Akuntansi Keuangan, tentu berbeda dengan lulusan akuntansi yang belum menguasai kemampuan tersebut.

Baca Juga :  Diskominfo HSU Kaji Banding Peningkatan SIPD ke Diskominfosantik Bartim

“Banyak teman-teman kurang mempersiapkan diri, mau wisuda baru panik dan hunting pekerjaan. Padahal, banyak perusahaan membuka lowongan magang, praktek lapangan, hingga kunjungan atau kerja remote. Saran saya, mumpung (selagi) kita belum keluar dari pagar kampus, ikutilah kesempatan-kesempatan tersebut, dan jangan ragu-ragu untuk menunjukkan kemampuan-kemampuan yang dimiliki dalam CV dan wawancara kerja!” ungkap Triaji.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA