GMKI Turutserta Bagikan Takjil Berbuka Puasa

Sugianto Sabran Dinilai Peduli Terhadap Masyarakat

PALANGKA RAYA – Sikap peduli terhadap nasib masyarakat yang memang memerlukan bantuan, mendasari Gerakan Pemuda Kalteng Melawan Covid-19 bergerak bersama Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan Anggota DPR-RI Agustiar Sabran. Salah satu caranya, dengan memberikan bantuan langsung kepada masyarakat berupa gerakan 100 ribu paket sembako dan takjil gratis sumbangan pribadi Sugianto Sabran dan Agustiar Sabran untuk masyarakat Kalteng.

Kali ini, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Palangka Raya, bergerak bersama Relawan Sugianto Sabran dan Agustiar Sabran untuk membagikan takjil kepada masyarakat selama pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Bupati Gumas Ingatkan OPD Lakukan Lelang Dini Barang dan Jasa

“Kegiatan ini adalah wujud toleransi dalam berbangsa dan beragama. Sebagai bukti dalam gerakan atau aksi sosial, tidak memandang latar belakang, melainkan semuanya murni untuk kemanusiaan,” jelas Ketua GMKI Palangka Raya, Alfrit, Selasa (12/5/2020).

Aksi sosial pembagian takjil ini, menyasar para pengendara yang melintas di sekitaran kampus Universitas Palangka Raya (UPR). Tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi dan menunjukkan kepedulian antar sesama umat beragama kepada masyarakat di Kota Palangka Raya khususnya yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga :  Gaji Turun Drastis, Kepala Cabang BMT UGT Nusantara Bobol Brankas di Kantornya

“Pemuda harus bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jadi masyarakat tahu dan merasakan keberadaan pemuda,” tegasnya.

Dalam kegiatan ini, menurut Alfrit, GMKI bekerja sama dengan gerakan yang digagas Sugianto Sabran. Karena memiliki kesamaan persepsi tentang kepeduliaan atas nasib masyarakat. Terlebih masyarakat sedang dilanda bencana pandemi Covid-19. Sudah sewajarnya semua pihak bersatu dan bergandengan tangan untuk keluar dari situasi sulit.

Baca Juga :  Jaringan Kabel PLN di Jalanan Harus Dirapikan

Pihaknya berharap, apa yang telah dilaksanakan, mampu dijadikan contoh bagi pihak lainnya. Sekarang saatnya berjuang bersama, dan tidak bisa sendirian. “Semua harus bersatu dan kompak. Tidak ada yang lebih hebat saat dia berjuang sendirian. Semua orang akan menjadi hebat, jika bersatu dan kompak,” tandasnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA