oleh

Jaya: Rehabilitasi Lahan Kritis Berkelanjutan Sangat Penting

KUALA KURUN, inikalteng.com – Bupati Kabupaten Gumas (Gumas) Jaya Samaya Monong menyampaikan merehabilitasi hutan dan lahan kritis secara berkelanjutan sangat penting sebagai upaya strategis dalam memulihkan dan memperbaiki kondisi ekosistem serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam mewujudkan penurunan emisi gas.

“Fairventures worldwide adalah organisasi pembangunan internasional untuk mendorong restorasi lanskap hutan dengan skala besar. Hal ini sangat penting dilakukan yang bermanfaat sebagai energi maupun sumber daya perekonomian masyarakat,” kata Jaya usai menghadiri sosialisasi program fairventures worldwide Indonesia di aula Hotel Zefanya Kuala Kurun, belum lama tadi.

Baca Juga :  MUI Kapuas Ajak Masyarakat Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

Menurut Bupati, sosialisasi program  fairventures worldwide Indonesia ini juga dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman akibat kerusakan hutan. Dan membangun partisipasi masyarakat untuk turut serta dalam upaya rehabilitasi hutan dan lahan kritis.

Baca Juga :  Pemilik Waterpark Sampit Sebut Selama Korona Masyarakat Kotim Terkekang

Menurut dia, ada anggapan bahwa kerusakan alam merupakan harga yang harus dibayar dari sebuah pembangunan. Untuk itu semua seluruh stakeholder dapat  berperan duduk bersama dalam merumuskan untuk menanggulangi  hutan dan lahan.

Selain itu, kata dia, sosialisasi program fairventures worldwide Indonesia sebagai salah satu pembangunan yang ingin berkontribusi dalam upaya restorasi lahan terdegradasi melalui mata pencaharian yang berkelanjutan dengan mengedepankan aspek ekologi.

Baca Juga :  Pengelolaan Air Limbah Domestik Segera Jadi Perda, Ini kata Bupati Gumas

“Saya berharap kegiatan ini dapat berbagi informasi. Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa Pemerintah Gumas mempunyai konsep pembangunan Smart Tourism dan Smart Human Resources yang dalam pelaksanaannya juga berwawasan lingkungan, terutama melalui sustainable livelihood,” tutupnya.(hy/red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA