Kalteng Masuk 14 Provinsi Capaian Vaksinasi Dosis II Tertinggi

PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalteng Suyuti Syamsul menyebutkan, berdasarkan rilis KPCPEN pada 13 Maret 2022, Kalteng masuk dalam daftar 14 provinsi dengan capaian vaksinasi dosis II di atas 70 persen atau tepatnya 71.44 persen.

“Beberapa hari yang lalu Presiden Joko Widodo mendesak seluruh pemerintah daerah untuk percepatan vaksinasi. Pernyataan Presiden dimaksud, tentu agar pemerintah daerah lebih gencar lagi melaksanakan vaksinasi, dan bagi kami jajaran Dinkes tidak masalah. Karena selama ini Bapak Gubernur terus menginstruksikan percepatan vaksinasi, dan hal tersebut terus dimonitor beliau (Gubernur, red) setiap saat,” ujar Suyuti Syamsul, Rabu (16/3/2022).

Baca Juga :  Pemerintah se-Kalteng Berkomitmen Dorong Pembangunan Perdagangan dan Perindustrian

Dijelaskan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menginstruksikan agar pekan ini dilakukan roadshow lagi ke beberapa wilayah untuk melaksanakan vaksinasi.

“Sejalan dengan perintah Presiden, Bapak Gubernur konsisten dan komitmen bahwa vaksinasi harus merata sampai daerah terpencil. Dan kami sudah memetakan hingga daerah-daerah yang sulit dijangkau tranportasi, untuk menentukan langkah-langkah yang harus ditempuh, khususnya untuk daerah terpencil,“ imbuhnya.

Baca Juga :  Libatkan Masyarakat Dalam Upaya Perkuat Sektor Pangan

Sebagaimana rilis KPCPEN, provinsi yang vaksinasi dosis II-nya sudah mencapai di atas 70 persen, yaitu DKI Jakarta 124,84 persen, Bali 104,58 persen, Yogyakarta 102,05 persen, Kepulauan Riau 91,92 persen, Kalimantan Timur 81,28 persen, Kepulauan Bangka Belitung 78,61 persen, dan Jawa Tengah 77,79 persen. Selanjutnya Nusa Tenggara Barat 75,15 persen, Kalimantan Utara 74,65 persen, Jawa Timur 73,17 persen, Jawa Barat 72,69 persen, Sumatera Utara 72,33 persen, Kalimantan Tengah 71,44 persen, serta Riau 71,07.

Baca Juga :  Investor Diharapkan Berkontribusi Dalam Pembagunan Daerah

“Seperti kita ketahui, vaksinasi dalam jumlah besar dilakukan untuk Herd Immunity atau kekebalan komunitas. Hal itu sebagai salah satu langkah untuk mengakhiri pandemi Covid-19,” tutup Suyuti Syamsul.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo, mengatakan, untuk mencapai Herd Immunity , diperlukan vaksinasi minimal 70 persen penduduk. Untuk itu, Presiden meminta Gubernur se-Indonesia untuk menggenjot kegiatan vaksinasi hingga ke pelosok daerah. (ka/red2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA