KASONGAN, inikalteng.com – Kebutuhan jaringan listrik di wilayah pedalaman masih menjadi pekerjaan rumah Pemerintah Kabupaten Katingan. Salah satunya Desa Kiham Batang, Kecamatan Katingan Hulu yang sampai sekarang ini belum teraliri jaringan listrik.
Anggota DPRD Katingan, Gimmak menyebutkan bahwa pada kegiatan reses beberapa waktu lalu, masyarakat Kiham Batang sangat mendambakan terbangunnya fasilitas pembangkit listrik tenaga air (PLTA) untuk memenuhi kebutuhan listrik warga setempat.
“Warga mengusulkan pembangunan sarana dan prasaraa mikro hidro atau PLTA. Fasilitas itu tidak hanya untuk Desa Kiham Batang, namun juga untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Desa Rangan Kawit dan Dehes Asem,” kata Gimmak, Jumat (18/11/2022).
Tak hanya masalah kelistrikan, ungkap Legislator asal daerah pemilihan III ini, warga Kiham Batang juga mengusulkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Katingan melalui instansi terkait untuk memenuhi kebutuhan guru dan tenaga kesehatan.
“Warga sangat mengharapkan adanya penambahan SDM untuk bidang pendidikan dan kesehatan, mengingat sampai sekarang ini desa setempat masih kekurangan tenaga pengajar dan tenaga kesehatan,” imbuhnya.
Politikus PDI Perjuangan ini menambahkan, bidang lain yang tidak kalah pentingnya adalah perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan dari arah muara Sungai Sanamang – Kiham Batang.
“Banyak jembatan yang rusak di jalur penghubung menuju Desa Kiham Batang akibat banjir. Bahkan ada titik-titik badan jalan yang terputus. Ini harus segera ditangani,” pungkasnya. (hs/red3)