KM Berkah LSR Ingin Buka Peluang Pekerjaan dan Ubah Puntun Jadi Kampung Wisata

PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Semenjak beroperasi selama hampir dua bulan, Kapal Motor (KM) Berkah LSR, kini sudah banyak wisatawan lokal maupun sekedar para penikmat berwisata susur sungai yang antre menikmati nuansa alam saat kapal itu menelusuri sungai Kahayan.

Tidak hanya menjadi Kapal Wisata, KM Berkah LSR juga merupakan kapal pemadam kebakaran, dan rencananya akan dijadikan semacam Ambulance Air.

Ketua LSR LPMT Kalteng, Agatisansyah, mempunyai impian agar ke depannya KM Berkah LSR bisa banyak membuka lapangan pekerjaan.

Baca Juga :  Bidang Kesehatan Diharapkan Bertransformasi

“Seperti saat ini, dengan bersandarnya KM Berkah LSR di Pelabuhan Rambang Kota Palangka Raya saat menunggu penumpang, tentu banyak motor yang parkir. Ini tentu bisa menambahkan penghasilan bagi juru parkit,” kata pria yang akrab disapa Gatis kepada awak media ini, Senin (1/3/2021).

Gatis juga ingin suatu saat nanti KM Berkah LSR akan mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah, maupun investor yang ingin menjadikan sungai Kahayan sebagai Destinasi Wisata Kekinian. Salah satunya, mengubah wajah Komplek Puntun menjadi Kampung Wisata.

Baca Juga :  Pemkab Mura Gelar Coffee Morning Bersama Insan Pers

“Bukan tidak mungkin suatu saat nanti yang tadinya Komplek Puntun dianggap sebagai kampung narkoba, bisa berubah jadi Kampung Wisata, yang akan jadi salah satu tujuan pemandangan wisata susur sungai yang indah. Itu harapan kita ke depannya,” kata Gatis.

Misalnya, Komplek Puntun dengan perhatian serius semua pihak, bisa dicat warna warni. Sehingga lebih semarak dipandang mata, dan menarik minat masyarakat banyak untuk mengunjungi.

Baca Juga :  Damang Pahandut Bantu Mesin Pompa Air Pemadaman Kebakaran untuk KM LSR Berkah

“Kita bisa memanfaatkan seniman-seniman lokal untuk mengubah Puntun dengan keindahan warnanya, dan jadi tempat wisata yang disukai kaum milenial,” harap mantan wartawan ini.

Gatis juga menyakini bahwa tidak ada hal yang mustahil. Jika semua pihak bersungguh-sungguh ingin berubah ke arah yang lebih baik, pasti bisa dilakukan. Termasuk menjadikan Komplek Puntun sebagai Kampung Wisata.

“Dengan adanya lapangan pekerjaan yang baru dan halal, tentu akan mengurangi tindak kriminal,” pungkas Gatis. (s/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA