PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Tokoh Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Agustin Teras Narang yang dipercaya sebagai Wakil Ketua Majelis Dewan Pertimbangan Sinode GKE, memiliki mimpi besar ke depan, dimana keberadaan Klinik Eka Karigas yang berada di Jalan Pangeran Diponegoro, Palangka Raya bisa menjadi Rumah Sakit GKE.
Hal itu diungkapkan Teras dalam diskusi dengan Kepala Departemen Kesehatan MS GKE dr. Muliyanto Budihardjo serta paradokter dari klinik Eka Karigas, Jumat (20/10/2023) di kediamannya Jalan George Obos, Palangka Raya.
Teras mengatakan, dalam pertemuan itu pihaknya membicarakan tentang bagaimana Klinik Eka Karigas bisa berkontribusi lebih bagi terwujudnya Kalteng Barigas (Kalteng Sehat) khususnya di Palangka Raya.
” Saat ini Klinik Eka Karigas berstatus pratama dan kami dorong untuk menjadi klinik utama. Berbagai pengembangan dan upaya mesti dilakukan. Terlebih mimpi besar bahwa klinik ini kelak dapat berkembang menjadi sebuah Rumah Sakit milik Gereja Kalimantan Evangelis yang turut mendukung program pemerintah di bidang kesehatan,” ungkap Teras.
Namun diakui oleh Anggota DPD RI Dapil Kalteng ini, tentu ada banyak juga tantangan, mulai dari strategi peningkatan pelayanan, penambahan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan, penambahan dan pemutakhiran fasilitas kesehatan, wadah pelayanan, hingga manajemen pelayanan kesehatan yang prima.
Semuanya itu sebut Teras tentu menjadi perhatian utama menuju Kalteng Barigas. Kemudian mengimbangi peningkatan kualitas pendidikan yang juga penting untuk pembangunan sumber daya manusia unggul di bidang kesehatan.
” Saya sering katakan dan sesuai pula dengan program saya pada saat menjabat Gubernur Kalimantan Tengah, yaitu adanya kesatuan sikap tindak untuk mencapai Kalteng Harati (Kalteng Cerdas), harus terlebih dahulu sehat (Barigas),” sebutnya.
Karena itu, ke depan, Teras berharap peningkatan pelayanan dapat dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan dan terciptanya perhatian untuk mencapai manusia-manusia unggul dalam menghadapi tantangan ke depan yang makin tidak mudah.
Penulis : Adinata
Editor : Zainal