KASONGAN – Wakil Ketua I DPRD Katingan Nanang Suriansyah mendesak agar bus antar jemput sekolah segera dioperasikan. Siswa tingkat SMA/SMK/sederajat sudah ada yang diaktifkan untuk mengikuti belajar tatap muka, terutama di wilayah Kota Kasongan.
“Seperti yang dikeluhkan oleh pelajar SMKN 2 Katingan Hilir, bahwa bus antar jemput tidak dioperasikan. Kondisi ini tentu menjadi dilema bagi pelajar,” ungkap Nanang Suriansyah, Jumat (20/11/2020).
Ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Katingan melalui instansi teknis terkait untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah agar bus sekolah dapat dioperasionalkan.
“Ini sangat penting. Pemda harus proaktif berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng, pasti sudah menjadi keluhan anak didik dan orangtua. Terutama yang tidak memiliki kendaraan, apalagi bagi anak didik yang orang tuanya tidak mampu. Jangan sampai hal ini terkesan lamban mencari solusinya,” lugasnya.
Terpisah, Wulan seorang wali murid di Kasongan mengaku, sudah sepekan lamanya bus antar jemput sekolah pelajar tidak berjalan seperti sebelum pandemi Covid-19, sehingga adiknya harus diantar ke sekolah setiap hari.
“Tentu kami selaku wali murid merasa direpotkan. Karena biasanya adik saya sekolah ikut bus, sekarang terpaksa bolak balik antar jemput ke sekolah diantar, apalagi sekolahnya jauh dari rumah,” kata dia. (red)