PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Normalisasi saluran drainase di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus dilaksanakan. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadi genangan air di pemukiman penduduk dan jalan saat hujan dengan intensitas lebat terjadi.
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Berlianto menjelaskan, hingga saat ini lebih dari 20 titik drainase di Ibu Kota Provinsi Kalteng yang sudah di normalisasi.
“Kemudian ada beberapa titik yang memerlukan kolaborasi dengan Dinas PUPR Kota Palangka Raya, seperti di Jalan Lawu. Kami memerlukan alat berat untuk membuka drainase yang tertutup,” kata Berlianto, Sabtu (2/12/2023).
Ia menambahkan, normalisasi saluran drainase terus dilakukan hingga akhir tahun, dan menyasar beberapa titik rawan terjadinya genangan air.
“Tim satgas akan terus siaga hingga akhir tahun ini. Apalagi menurut BMKG di minggu keempat Desember intensitas hujan diprediksi sangat tinggi,” sambungnya.
Berlianto berharap masyarakat dapat ikut terlibat membantu dengan cara tidak membuang sampah sembarangan yang dapat mengakibatkan drainase tersumbat dan berpotensi menimbulkan Banjir.
Penulis : Heriyanto
Editor : Yohanes Frans Dodie
