oleh

Pasar Murah Inisiatif Gubernur Kalteng Sasar Masyarakat Kotim

SAMPIT,inikalteng.com – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran melalui jajaran Kepala Perangkat Daerah Kalteng terus menyalurkan bantuan sosial dengan tajuk Berbagi Berkah Bulan Ramadan. Program ini dilaksanakan melalui mekanisme pasar murah di 13 kabupaten dan 1 kota se-Kalteng untuk tahap pertama.

Untuk wilayah Barat khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur, Pemprov Kalteng melaksanakan kegiatan Pengendalian Inflasi Daerah dan Pasar Murah Berbagi Berkah saat ini di Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur yang dipusatkan di Masjid Al-Hadi Muttaqin Jalan Desmon Ali, Kamis (21/3/2024).

Baca Juga :  APH Diminta Pantau Pendistribusian Bantuan Korban Banjir

Pasar Murah Berbagi Berkah ini dihadiri Kepala Dinas Perkebunan Kalteng, Rizky R. Badjuri, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Prov. Kalteng Joni Harta dan Kepala Pelaksana BPBPK Prov. Kalteng Ahmad Toyib serta jajaran dari Pemkab setempat.

Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Perkebunan Prov. Kalteng Rizky R. Badjuri menyampaikan salam hangat dari Gubernur Kalteng untuk seluruh masyarakat di Kecamatan Baamang.

Baca Juga :  Legislator Ini Minta PBS Harus Pahami Kewajiban

“Pertama-tama, saya ingin menyampaikan salam hangat dari Bapak Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran untuk seluruh masyarakat Kotawaringin Timur, khususnya di Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang”, ucap Kadisbun Kalteng.

Rizky R. Badjuri menuturkan bantuan paket beras yang didistribusikan merupakan amanah dari Gubernur Kalteng sebagai bentuk kepedulian untuk masyarakat Kalteng.

“Sesuai instruksi Bapak Gubernur agar bantuan dilakukan door to door dan tepat sasaran”, tuturnya

Baca Juga :  Gubernur Kalteng Pantau Kondisi Banjir Melalui Udara

Disampaikan untuk di Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang didistribusikan sebanyak 9 (sembilan) ton beras atau 900 paket beras untuk tahap pertama diperuntukan di lingkungan sekitar Masjid yakni RT 40, RT 48 dan RT 49. Bantuan yang diberikan berupa paket beras 10 kilogram dengan nilai Rp. 175 ribu rupiah, namun masyarakat menerima beras tersebut gratis karena sudah disubsidi oleh Gubernur Kalteng.

Penulis : Ardi
Editor : Ika

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA