PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Pebalap sepeda dunia asal Negara Prancis, Titouan Perrin Ganier, berhasil menduduki peringkat pertama kategori Men Elite pada kejuaraan Balap Sepeda UCI MTB Eliminator World Championship 2022 di Sirkuit UCI MTB SG 1973, Kota Palangka Raya, Minggu (12/11/2023) sore.
Titouan berhasil menaklukan rekan senegaranya, Lorenzo Serres yang menduduki posisi kedua serta lawan dari Norwegia atas nama Sondre Rokke. Sementara pebalap dunia dari Jerman, Simon Gegenheimer, yang pada tahun lalu diurutan pertama, hanya berada diurutan keempat setelah terjatuh.
Sementara untuk kategori Women Elite, Gaia Tormena dari Italia, berhasil menempati posisi podium pertama, diikuti oleh Dara Latifah asal Indonesia yang menempati posisi kedua serta Annemoon Van Dients asal Nederland menempati posisi ketiga.

Usai penyerahan medali kepada para juara, Ketua Pengprov Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Provinsi Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran melalui Ketua Harian ISSI Kalteng, Rahmat Nasution Hamka (RNH) menyampaikan ucapan syukur atas penyelenggaraan even ini yang berjalan dengan lancar dan sukses.
“Kesuksesan gelaran even ini tidak lepas dari adanya kerjasama dari seluruh pihak, terlebih dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah, termasuk para media yang telah memberikan dukungan penuh atas penyelenggaraan kegiatan ini,” sebut Rahmat.
Rahmat juga mengaku sangat bersyukur atas cuaca yang diberikan selama kegiatan berlangsung dalam keadaan cerah dan sangat mendukung. Sedangkan terkait penyelenggaraan di tahun depan, pihaknya masih menunggu petunjuk dan arahan dari Gubernur Kalteng yang juga selaku Ketua Pengprov ISSI Kalteng.

“Kami terus melakukan evaluasi dan upaya peningkatan agar apabila even ini kembali dilaksanakan, maka harapannya dapat dilakukan dengan lebih baik lagi,” ujarnya lagi.
Rahmat juga mengakui, dalam gelaran even besar dunia seperti ini tentu selalu ada yang tidak sempurna. Sebab itu, pihaknya akan terus mengevaluasi menuju ke arah penyelenggaraan yang lebih baik kedepan.
“Namun, secara teknis gelaran even kali ini sudah mengikuti standar SOP perlombaan yang telah ditetapkan oleh UCI. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mengingat even ini sempat mengalami pergeseran waktu, lantaran pertimbangan kondisi cuaca saat itu, sehingga waktu persiapan cukup singkat,” akhir Ketua Harian ISSI Kalteng.
Penulis : Adinata
Editor : Zainal