PALANGKA RAYA – Bentuk kepedulian atas terjadinya bencana banjir di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran telah menginstruksikan jajaran Pemprov setempat untuk mengirimkan Tim Relawan dan sejumlah bantuan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir di Kalsel.
Sebelumnya pada Sabtu (16/1/2021), telah diberangkatkan Tim Reaksi Cepat (TRC) dari Dinas Sosial (Dinsos) Kalteng bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kalteng untuk memberikan bantuan logistik dan dapur umum, serta turut membantu proses evakuasi warga terdampak banjir di Kalsel.
Berlokasi di halaman Kantor Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB), Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-PK) Kalteng, Minggu (17/1/2021), Pemprov melalui Sekda Kalteng Fahrizal Fitri, kembali melepas keberangkatan Tim Relawan dan bantuan logistik untuk korban banjir Kalsel.
“Pada siang hari ini, kita melepaskan Tim Relawan kita dari Pemprov Kalteng sesuai dengan arahan Pak Gubernur, dalam rangka membantu penanggulangan bencana banjir di Kalimantan Selatan,” tutur Fahrizal Fitri kepada awak media.
Dia mengungkapkan, relawan dan bantuan yang dikirim merupakan bentuk kepedulian masyarakat Kalteng untuk membantu warga di Kalsel agar bisa kembali pulih. “Kita harapkan ini adalah bantuan yang sangat mendasar, supaya mereka tidak mengalami kesulitan dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari,” imbuh Sekda.
Adapun bantuan yang dikirimkan Pemprov Kalteng, terdiri dari dua dapur umum, dua truk tangki yang akan mendistribusikan bantuan air bersih, dan dua truk logistik yang mengangkut sekitar 2.300 paket bahan pangan, berupa beras dan bahan makanan lainnya. Bantuan tersebut, rencananya akan diserahkan kepada Pemprov Kalsel melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPB-PK Kalteng Darliansjah, menerangkan, Tim Relawan Kalteng akan ditempatkan di dua titik Posko, di daerah Banjar Baru dan Martapura. Selain itu, relawan Kalteng juga akan mendirikan dapur umum di kedua Posko pengungsian masyarakat tersebut, dengan membawa peralatan seperti mobil portable air bersih, dapur umum, tenda, palbed, lampu lapangan (genset), dan mobil operasional.
Disampaikan pula, Relawan yang saat ini akan diterjunkan untuk membantu masyarakat terdampak banjir di Kalsel, terdiri dari TRC Pusdalops BPB-PK Kalteng, personel TNI dan Polri, Relawan Muda Sugianto Sabran, Relawan NU, Relawan PMI, Relawan TSAK Bukit Tunggal, Relawan MPA Sabaru, Relawan Balakar 620, serta Relawan Balakar 654.
Seperti diketahui, berdasarkan data laman resmi BNPB pada 16 Januari 2021, hingga Pukul 10.00 WIB, sebanyak tujuh kabupaten dan kota terdampak banjir di Kalsel, antara lain Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Tabalong. Tercatat sebanyak 27.111 rumah terendam banjir, dan 112.709 warga mengungsi. (red2)
