BUNTOK, inikalteng.com – Lomba Bagarakan Sahur Ramadan 1443 Hijriah di Barito Selatan (Barsel) mewajibkan semua peserta menaati protokol kesehatan. Salah satunya harus menggunakan masker, Sabtu (23/4/2022) malam.
Bupati Barsel H Eddy Raya Samsuri Kepada awak media mengatakan mengapresiasi kegiatan tersebut, serta sangat berterima kasih kepada Pemuda Pancasila (PP) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Barsel yang melaksanakan kegiatan ini.
“Karena pandemi Covid-19, kegiatan ini vakum selama tiga tahun. Namun Alhamdulillah pada tahun ini memasuki new normal kegiatan ini bisa terlaksana,” ujar Eddy.

Dijelaskan, dalam pelaksanaan Lomba Bagarakan Sahur ini, peserta diwajibkan telah mengikuti vaksinasi minimal vaksinasi kedua, dan wajib menggunakan masker selama kegiatan.
“Ini merupakan salah satu budaya dan kearifan lokal yang perlu dilestarikan. Semoga ini bisa mengembalikan kemeriahan bulan Ramadan 1443 Hijriah di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus inu,” kata Eddy Raya.
Di tempat sama, Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman SIK mengatakan, kegiatan tersebut dapat dilaksanakan karena vaksinasi di Barsel telah mencapai target secara nasional.
“Polres Barito Selatan telah menurunkan 150 personel untuk pengamanan kegiatan Lomba Bagarakan Sahur Ramadan 1443. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami, dan kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat Barito Selatan yang telah antusias melaksanakan vaksinasi di Barito Selatan,” kata Kapolres Barsel. (hly/red1)