PURUK CAHU – PT Indo Muro Kencana (IMK), terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) putera dan puteri Kabupaten Murung Raya.
Upaya tersebut, ditunjukan dengan mengirim sebanyak tujuh orang siswa SMA Jurusan IPA untuk mengikuti Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Gajah Tunggal (PATIGAT), di Tangerang, Banten, yang secara resmi dilepas, Rabu (8/7/2020).
Manajemen PT IMK Septamto Inkiriwang, menjelaskan, ketujuh siswa itusudah melalui proses seleksi awal sejak Januari 2020, yaitu nilai rata‐rata Kelas I sampai dengan Semester I Kelas III, dan Kesehatan Tahap I.
“Seleksi masuk Patigat itu sendiri, akan berlangsung selama kurang lebih satu bulan, dan akan berkompetisi dengan 1400 kandidat lainnya yang telah mendaftarkan diri,” ujarnya.
Dia menjelaskan, Perguruan Tinggi Gajah Tunggal adalah institusi pendidikan dengan beasiswa penuh, seperti tanpa biaya pendaftaran, biaya kuliah, dan akomodasi. Hasilnya, mencetak angkatan kerja yang handal melalui Program Diploma III Jurusan Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Teknik Industri.
Sedangkan dalam proses pembelajaran, peserta didik diberikan materi kuliah dan praktek, pembinaan mental dan kesemaptaan, serta diharapkan setelah lulus akan menjadi tenaga‐tenaga yang terampil dan berkualitas.
“PT. IMK sendiri akan memberikan beasiswa, baik untuk proses belajar-mengajar maupun akomodasi selama pendidikan berlangsung. Untik itu kami minta para siswa menyiapkan diri dengan baik dan optimis, sehingga bisa berhasil dalam seleksi,” tandasnya.
Sementara bagi para orang tua, diharapkan dapat terus memberikan dukungan dan semangat kepada putera dan puterinya dalam proses seleksi tersebut.
Di sisi lain, lanjut Septamto Inkiriwang, pihaknya percaya dengan pendidikan yang baik akan dapat memajukan kehidupan putera dan puteri Murung Raya di masa depan.
Menurutnya, Program Pendidikan tersebut adalah salah satu wujud dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT IMK, yang telah dilaksanakan selama beberapa tahun terakhir. Rencana dan realisasi PPM, akan dilaporkan kepada pemerintah secara berkala.
Selain pengembangan potensi tersebut, PT IMK sedang menyelenggarakan program pemberdayaan Rumah Getah, biogas dan produksi pupuk organik, ketahanan pangan, program bantuan sosial terkait Pandemi Covid-19, infratsruktur, dan pengembangan keterampilan bekerjasama dengan BLK Palangkaraya.
“Manajemen PT IMK, selalu berkomitmen untuk mengambil bagian dalam program pengembangan masyarakat. Khususnya, masyarakat di sekitar tambang,” tutupnya. (red)