KASONGAN, inikalteng.com – Penjabat Bupati Katingan Saiful melanjutkan agenda kegiatan penyaluran bantuan kepada korban banjir di Desa Tumbang Bulan, Kecamatan Mendawai, Sabtu (22/6/2024).
“Kedatangan kami ini untuk bersilaturahmi dan berkoordinasi dengan bapak-bapak dan saudara-saudara sekalian, mengingat banyaknya persoalan yang dihadapi masyarakat akibat bencana ini. Kami berharap dapat bersama-sama mencari solusi terbaik untuk meringankan beban masyarakat,” ujar Bupati.
Bupati juga mengakui adanya keterlambatan dalam merespons bencana banjir. Namun beliau bersyukur karena volume air banjir sudah mulai menurun. Pada kesempatan tersebut, Bupati menyerahkan bantuan berupa sembako dan peralatan kebutuhan dasar.
Bantuan ini ditujukan untuk mendukung operasional dapur umum di setiap desa guna meringankan beban masyarakat yang terdampak. Penjabat Bupati mengucapkan terima kasih kepada Camat, Kepala Desa, Danramil, Polsek, Dinsos dan BPBD yang telah bekerja keras mendampingi masyarakat, baik dalam kondisi normal maupun saat terjadi bencana.
“Para pejabat dan petugas pemerintah adalah pelayan masyarakat dan harus memberikan pelayanan terbaik. Kita ini adalah pelayan masyarakat. Berikanlah pelayanan terbaik dan bahagiakanlah mereka saat mereka membutuhkan,” tegas Bupati.
Pj Bupati juga menyoroti pentingnya koordinasi antar perangkat daerah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dirinya menyadari masih adanya kekurangan dalam fasilitas, seperti rumah guru, puskesmas, dan lainnya, namun berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan layanan dengan mempertimbangkan laporan terkait kebutuhan prioritas masyarakat.
Selain itu, Bupati menyoroti masalah sinyal dan infrastruktur di wilayah Kabupaten Katingan yang sangat luas. Beliau menjelaskan bahwa pemerintah terus berupaya mengatasi tantangan ini meskipun dukungan anggaran belum maksimal.
“Kami berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik meski dihadapkan pada keterbatasan anggaran dan luasnya wilayah,” demikian Saiful.
Penulis : Khairul Saleh
Editor : Yohanes Frans Dodie
