PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Menyambut Bulan Menanam 2021, Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Dr Andrie Elia SE MSi didampingi jajaran dan pejabat terkait di lingkungan Pemprov Kalteng, melakukan Penanaman bersama Green Leadership Indonesia (GLI) dan Generasi Muda Millenial Bumi Tambun Bungai. Kegiatan itu, juga dihadiri Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) secara virtual, langsung dari Bali.
“Seperti kita ketahui bersama, bahwa Green Leadership Indonesia merupakan program yang diinisiasi Institut Hijau Indonesia, guna memfasilitasi anak muda agar memiliki perspektif keadilan sosial dan lingkungan hidup, serta keberpihakan kepada lingkungan,” tutur Andrie Elia, di KBS Green Kampus UPR, Minggu (19/12/2021).
Disebutkan tujuan dari GLI, antara lain memberi ruang bagi kaum muda untuk berbagi inovasi dan kreatifitas dalam pelestarian, dan penyelamatan lingkungan hidup. Kemudian aksi kaum muda dalam menularkan semangat Pulihkan Indonesia pada publik, membuka peluang bagi kaum muda untuk membangun jejaring pejuang penyelamatan lingkungan hidup, serta membuka ruang-ruang dialog antara kaum muda dengan pengambil kebijakan lingkungan hidup dan kehutanan.
“Strategi KLHK dengan melibatkan kaum muda dalam program pemulihan dan pelestarian lingkungan hidup sangat stategis, karena masa depan Indonesia ada pada kaum muda. KLHK yang berupaya melibatkan semua pihak, khususnya GLI dan kaum muda dalam pengelolaan lingkungan melalui program Kaum Muda Bergerak Pulihkan Lingkungan, patut kita apresiasi dan dukung bersama,” ujarnya.
Menurutnya, program tersebut dapat menjadi wadah bagi kaum muda untuk mengambil peran dan berpartisipasi secara aktif dalam pemulihan lingkungan. Selain itu, UPR juga sangat mendukung Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Kahayan bersama UPT KLHK di Kalteng mengadakan kegiatan penanaman pohon bersama GLI, guna mengajak dan meningkatkan kepedulian generasi muda millenial dalam menjaga lingkungan hidup dan kehutanan.
Andrie Elia menjelaskan, bibit tanaman yang akan ditanam sejumlah 500 batang, dan yang digunakan dalam penanaman pohon adalah bibit produksi persemaian permanen BPDASHL Kahayan, yang merupakan tanaman kayu-kayuan dan buah-buahan atau Multi Purpose Tree System (MPTS). Selanjutnya pohon-pohon itu akan ditanam di Kebun Benih Semai (KBS) Meranti Merah (Shorea Leprosula), yang merupakan lahan Green Campus UPR, di bawah pengelolaan BPDASHL Kahayan dan Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, UPR.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para mahasiswa, pelajar, pecinta alam, pramuka, dan seluruh hadirin yang telah hadir dalam acara penanaman ini. Semoga kegiatan penanaman pohon oleh generasi muda millenial pada Bulan Menanam 2021 ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata, khususnya untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan kehutanan di Kalteng,” pungkas Ketua Kagama Kalteng ini. (red2)
