KASONGAN, inikalteng.com – Kalangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Katingan angkat bicara terkait adanya penambahan sejumlah Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Katingan yaitu Dinas Perhubungan dan Perikanan serta Dinas Pendapatan Daerah.
Maka dari itu, lembaga eksekutif setempat didorong untuk segera melakukan pengajuan perubahan anggaran, karena adanya perubahan nomenklatur atau pembentukan suatu perangkat daerah.
“Jika tidak segera mungkin diajukan, maka semua kegiatan tidak bisa direalisasikan karena nama instansi juga berbeda. Sehingga ini yang perlu diketahui dan menjadi tugas pemerintah daerah,” kata Anggota DPRD Katingan, Yudea Pratidina di Kasongan, Selasa (28/6/2022).
Legislator PDIP itu mengaitkan untuk beberapa bulan ini diwilayah Bumi Penyang Hinje Simpei kondisi cuaca tidak menentu. Dengan demikian, harus dipikirkan dalam penyusunan anggaran. Karena tidak menutup kemungkinan bencana banjir seperti tahun sebelumnya bisa saja terjadi kembali.
” Sehingga dalam perubahan perlu pertimbangkan yant matang untuk mengatasi musibah bencana banjir dan sebagainya,” jelasnya.
Meskipun telah masuk akhir kuartal 2, politikus asal Dapil II ini merasa optimis realisasi anggaran tersebut mampu mencapai 100 persen.
Perlu diketahui, realisasi anggaran Kabupaten Katingan masih rendah. Hal ini disebabkan kemampuan menggunakan aplikasi SOPD masih kurang memadai.
Disisi lain terjadi penambahan dua dinas baru yang mengharuskan instasi yang mengalami pemekaran membuat perubahan anggaran. (hs/red3)