SAMPIT, inikalteng.com – Saat ini, ekonomi masyarakat tengah terpuruk akibat pandemi covid-19 yang masih belum selesai. Sehingga harga sejumlah kebutuhan pokok tidak stabil dan turunnya harga jual hasil pertanian maupun perkebunan.
Karena itu, Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hj Megawati, meminta Pemerintah Kabupaten Kotim supaya memperhatikan kondisi tersebut.
“Saya berharap pemerintah daerah memperhatikan ekonomi masyarakat, supaya angka kemiskinan menurun dan ekonomi bisa lebih meningkat,‘’ ungkap Megawati di Sampit, Minggu (29/8/2021).
Dia mengatakan, Pemkab Kotim perlu memberikan perhatian lebih untuk usaha ekonomi kerakyatan dengan memberikan berbagai bantuan, seperti permodalan, peningkatan keterampilan, dan pemasaran produk. Karena sektor ini sudah teruji mampu bertahan pada saat masa-masa sulit sekalipun. Ekonomi kerakyatan merupakan sistem ekonomi berbasis kekuatan ekonomi rakyat. Dalam hal ini, rakyat sebagai pelaku dan berusaha secara swadaya mengelola sumber daya ekonomi yang digelutinya.
“Usaha berbasis kerakyatan di daerah ini sebenarnya banyak dan merata di seluruh kecamatan. Itu merupakan potensi yang harus terus diangkat oleh pemangku kepentingan yang berhubungan langsung, seperti Disperindagkop dan UMKM, dan BUMD,” katanya.
Ekonomi kerakyatan di Kotim, ungkap Megawati, meliputi sektor jasa, pertanian, peternakan, kerajinan, pengolahan makanan dan lainnya yang selama ini masih belum mendapat perhatian sebagaimana mestinya, baik oleh Pemkab Kotim maupun pihak swasta. Ini terbukti dengan taraf ekonomi para pelaku yang hanya mampu memenuhi kebutuhan dasarnya.
“Pemkab perlu memikirkan bagaimana agar usaha masyarakat itu bisa berkembang, misalnya memberikan mereka fasilitas untuk berjualan yang lebih layak dari sisi ekonomis maupun kesehatan,” harapnya.
Selain itu juga, lanjutnya, Pemkab Kotim perlu membuka kantong-kantong usaha baru dengan lokasi yang lebih layak, dan merangkul para pelaku ekonomi kerakyatan serta memfasilitasinya. Akan lebih membantu lagi jika pemerintah bisa permodalan dengan bunga kecil.
“Kami yakin jika ini berkelanjutan, maka akan bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat di pelosok desa, dan pastinya tidak akan ada lagi pengangguran dan desa tertinggal,‘’ ungkap Megawati. (ya)
Komentar