PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Anggota MPR RI/DPD RI, Agustin Teras Narang, menggelar dialog terbuka dengan para guru dan pelajar di SMAN 1 Desa Bahu Pelawa, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Senin (25/11/2024). Dalam kegiatan tersebut, Teras Narang menyampaikan pentingnya pemantapan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda, terutama dalam rangka memperingati Hari Guru.
Teras mengungkapkan kegembiraannya atas antusiasme para pelajar yang mengikuti diskusi mengenai nilai kebangsaan. Menurutnya, pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian agenda Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang bertujuan untuk memperkuat wawasan kebangsaan di kalangan generasi penerus bangsa.
“Generasi muda kita sangat antusias untuk berdiskusi tentang nilai-nilai kebangsaan ini, dan ini sangat tepat dilakukan pada momen Hari Guru,” ujar Teras. Ia menambahkan, pemahaman yang baik tentang sejarah bangsa dan tantangan yang dihadapi negara menjadi langkah awal yang sangat penting bagi generasi muda untuk menjaga dan memperkokoh NKRI.
Lebih lanjut, Teras menekankan bahwa pemantapan nilai-nilai kebangsaan tidak hanya berasal dari pemahaman sejarah bangsa, tetapi juga dari penerapan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, dan komitmen terhadap keberagaman yang tertuang dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Nilai-nilai tersebut, menurutnya, harus dijadikan pedoman hidup bagi generasi muda agar dapat menghadapi tantangan zaman dengan penuh percaya diri.
“Dengan memahami sejarah dan tantangan yang dihadapi bangsa, saya harap generasi muda bisa lebih siap menjaga negeri ini. Nilai-nilai kebangsaan yang mereka pegang akan menjadi landasan dalam menghadapi berbagai perkembangan dan tantangan kekinian,” tambah mantan Gubernur Kalteng periode 2005-2010 dan 2010-2015 ini.
Selain itu, Teras juga menekankan pentingnya peran guru dalam memantapkan nilai-nilai kebangsaan di kalangan pelajar. Ia berharap para guru semakin profesional dan sejahtera, karena keberhasilan pendidikan sangat bergantung pada kualitas dan kesejahteraan para pendidik.
“Tepat pada momen Hari Guru, saya ingin mengingatkan agar para guru kita terus menjadi teladan dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan di kalangan pelajar. Negara harus melindungi profesi guru, mendukung iklim pendidikan yang bebas dari bullying, dan menciptakan suasana yang kondusif agar para guru bisa bekerja dengan tenang tanpa rasa takut akan kriminalisasi,” ujar Teras.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari peserta yang hadir, baik dari kalangan guru maupun siswa. Para pelajar terlihat antusias berdiskusi dan bertanya langsung kepada Teras Narang mengenai berbagai isu kebangsaan dan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini.
penulis/editor : Adinata
Komentar