PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Tim Layanan Cepat Emergency Call (LCEC) 112/Call 112, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Palangka Raya, menggelar latihan penyelamatan untuk mengisi waktu luang apabila belum ada laporan yang masuk ke call center.
Seperti yang dilakukan, Selasa (14/12/21), secara khusus dalam pelatihan tersebut, personel dilatih cara menyelamatkan korban kebakaran.
Kepala DPKP Palangka Raya Gloriana, mengatakan, latihan rescue dalam sebuah bencana difokuskan pada penyelamatan korban yang terjebak di dalam kobaran api. Titik latihan, dilakukan di halaman Kantor DPKP karena sangat luas.
Selain dilatih penyelamatan, lanjut Gloriana, personel juga dilatih bagaimana cara bertahan di dalam ruangan yang terdapat zat beracun. Hal ini terlihat dari tabung oksigen yang dibawa para personel saat melakukan evakuasi.
“Profesi rescue damkar menuntut profesionalisme serta kesungguhan, lantaran terkandung misi sosial kemanusiaan untuk menyelamatkan jiwa raga serta harta benda milik masyarakat. Dituntut kerja dengan penuh kedisiplinan, ketekunan, dan kesabaran. Bisa bekerja dalam tim dengan penuh kebersamaan, mengingat tugas kita adalah pelayanan publik,” ujarnya.
Gloriana, menambahkan, kinerja maksimal yang ditunjukan setiap pegawai dan personel, untuk mendukung visi dan misi Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dalam mewujudkan Smart Environtmen atau lingkungan cerdas menuju Smart City.
“Melalui Call 112 kami akan berupaya optimal dalam menangani laporan yang masuk dengan mengerahkan tim yang berpengalaman, sudah memiliki peralatan khusus, dan dikerjakan sesuai SOP agar proses penanganan bisa aman terkendali,” tutup Gloriana. (red2)
Komentar