PULANG PISAU, inikalteng.com – Bupati Pulang Pisau (Pulpis) Pudjirustaty Narang, belum lama ini telah membentuk Tim Percepatan Pengembangan PDAM, Sistem Irigasi Tambak dan Normalisasi Saluran Irigasi Sekunder di Pulpis 2022.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Pudjirustaty Narang selaku Bupati Pulpis, yang telah merespon cepat terkait rencana pencepatan pengembangan air bersih dan konektivitasnya terhadap sistem irigasi tambak dan normalisasi pertanian,” kata Direktur PDAM Pulpis Sis Hernawa yang juga salah satu anggota tim, Senin (7/2/2022).
Dia merngakui, tentu hal itu menjadi penghargaan baginya beserta jajaran PDAM atas kepeduliaan Pudjirustaty Narang, yang merespon cepat fenomena yang terjadi. Terutama untuk terjun langsung, membantu memfasilitasi pembiayaan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Terpisah, Ketua Tim Percepatan Pengembangan PDAM Hendri Arroyo, mengatakan, hal itu merupakan sebuah tantangan bagi tim yang terdiri dari pejabat eselon III dan IV, yang diberi kepercayaan menjalankan amanah.
“Kami bersama tim sudah menyelesaikan apa yang menjadi arahan ibu Bupati, termasuk di antaranya memberikan rekomendasi untuk opsi pemilihan lahan instalasi pengolahan air bersih Desa Mentaren I. Mengingat ada beberapa keunggulan dan pertimbangan efesiensi, di antaranya lahan sudah tersedia sehingga tidak diperlukan intake baru dan pembuatan izin air baku,”ungkapnya.
Dia menambahkan, dari hasil koordinasi ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan II Kalteng belum lama tadi, banyak didapatkan saran dan arahan terkait usulan bantuan, baik PDAM dan pengembangan percepatan pembangunan sistem irigasi, yang nantinya sangat membantu prosesi tahapan bantuan, terutama melewati DAK.
“Pada Agustus saat desk DAK bersamaan dengan rampungnya Detailed Engineering Design (DED), dan kajian lingkungan yang menjadi salah satu syarat Readiness Criteria (RC), pengusulan DAK dapat diupload pada aplikasi Krisna pada Oktober mendatang. Kami bersama tim mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari ibu Pudjirustaty Narang selaku Bupati Pulang Pisau, sehingga terbangun upaya koordinasi ke BWS Kalimantan II Provinsi Kalimantan Tengah,” tutup Hendri Arroyo. (ndi/red2)