oleh

Warga Binaan Lapas Sampit Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H

SAMPIT,ini kalteng.com- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit Kanwil Kemenkumham Kalteng memperingati acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H, di Lapas Sampit, Rabu (18/9/2024).

Maulid Nabi merupakan sebuah peristiwa peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender H. Peringatan Maulid Nabi dilaksanakan sebagai bentuk cinta kasih umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan peringatan hari kelahiran Rasulullah SAW di Lapas Sampit ini dilaksanakan di halaman dalam Lapas Sampit, dihadiri oleh para Pegawai Lapas Sampit dan Warga Binaan Pemasyarakatan yang beragama Islam.

Baca Juga :  Aneh! Koperasi Cempaga Perkasa Dihalangi Beraktivitas di Lahan Sendiri

Kalapas Sampit, Meldy Putera melalui Plt Kasi Binadik, Edi Hartono menyampaikan, apresiasinya kepada panitia pelaksana kegiatan Maulid Nabi ini. Semoga melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini kita semua dapat mengambil hikmah dan meneladani setiap sifat dan perilaku Rasulullah.

“Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari setiap sifat dan perilaku Rasulullah, ” tutur Edi.

Baca Juga :  Senior GAMKI Menerima Hasil Kompromi Konsensus Bersama DPP GAMKI Tentang Konferda

Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga Lapas Sampit menghadirkan Ustadz Ahmad Arbani sebagai penceramah untuk acara tersebut.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Ahmad Arbani mengajak hadirin untuk banyak bersalawat kepada Nabi Muhammad, menurut Ustad Ahmad banyak pahala yang didapat dengan sering mengucapkan Salawat kepada Nabi. Ustad Ahmad Arbani juga menyampaikan pentingnya melaksanakan semua ibadah dengan ikhlas karena semua ibadah yang dikerjaan dengan rasa ikhlas akan membuat ibadah kita bernilai sempurna.

Baca Juga :  Dukung Program Ketahanan Pangan, Kalapas Sampit Tinjau Lahan Kosong

Akhir ceramahnya, Ustadz Ahmad Arbani mengajak semua Warga Binaan untuk meneladani kehidupan sehari-hari Nabi Muhammad SAW dan juga memaknai hidup ini dengan tidak gegabah dalam melakukan segala tindakan. Menurutnya, momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, agar dapat meneladani sifat – sifat Rasulullah sebagai manusia yang berakhlaqul karimah dengan kesederhanaan, dan tingkah laku kesopanan.

Penulis : Ardi

Editor : Ika

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA