SAMPIT, inikalteng.com – Anggota Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Anang Kapeliyus mengatakan, sampai saat ini wilayah utara Kotim masih kurang perhatian dari pemerintah daerah. Terutama dari segi pembangunan infrastruktur, dan juga bidang pendidikan karena masih banyak sekolah yang tidak memiliki guru dengan latar belakang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Untuk itu, saya harap Pemkab Kotim bisa lebih adil kepada wilayah utara Kotim dalam hal pembagian anggaran untuk pembangunan,” ujar Anang Kapeliyus di Sampit, Senin (12/7/2021).
Menurutnya, dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), perlu diperhatikan wilayah utara Kotim, jangan hanya fokus ke daerah perkotaan saja. Namun di perdesaan terutama wilayah utara Kotim yang meliputi sejumlah kecamatan, butuh perhatian dan pembangunan dari pemeritah daerah.
“Sudah jelas dalam usulan masyarakat pada saat reses beberapa waktu lalu, secara umum yang diusulkan dari semua kecamatan, kebanyakan infrastruktur jalan, karena jalan adalah kebutuhan masyarakat, semua orang membutuhkannya. Ditambah lagi sejumlah desa yang masih belum dialiri listrik, juga sangat memerlukan tenaga pendidik,” ungkapnya.
Lebih lanjut Politisi Demokrat ini menambahkan, untuk setahun atau dua tahun ke depan, mungkin masyarakat bisa memaklumi kondisi keuangan daerah yang banyak tersedot untuk penanganan covid-19. “Namun siapa yang bisa menjamin pembangunan daerah kita nanti bila Pemkab Kotim tidak memperhatikan. Toh anggarannya masih bisa dibagi seadil-adilnya, tergantung dari pemangku kebijakan,” pungkas Anang Kapeliyus. (ya/red)
