oleh

Budidaya Ikan Bioflok di Lapas Sampit Wujudkan Kemandirian Warga Binaan

SAMPIT,inikalteng.com– Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit, Kanwil Kemenkumham Kalteng, memamerkan semangat tinggi dalam kegiatan pemberian pakan ikan Lele dan Nila yang dibudidayakan dengan sistem bioflok. Para pegawai Lapas Sampit dengan penuh antusiasme berkolaborasi dalam perawatan ikan yang merupakan bagian dari program Pembinaan Kemandirian, yang diinisiasi oleh Kalapas Sampit, Meldy Putera, melalui Sub Seksi Kegiatan Kerja, Sabtu (16/11/2024).

Baca Juga :  Dinas PUPR Kotim Diminta Tangani Jalan Walter Condrad

Bioflok, sebuah sistem ramah lingkungan yang meningkatkan kualitas air dan mendukung pertumbuhan ikan secara optimal, dipilih sebagai metode budidaya yang tepat. Selain mengajarkan keterampilan tentang budidaya ikan, sistem ini juga mengajarkan Warga Binaan nilai-nilai kemandirian dan tanggung jawab, memberikan mereka bekal yang berguna untuk masa depan.

Baca Juga :  Petugas Lapas Sampit Sita HP Dari Kamar WBP

Kalapas Sampit, Meldy Putera, mengungkapkan, Program ini bukan hanya memberikan keterampilan baru bagi Warga Binaan, tetapi juga membekali mereka dengan kemampuan untuk hidup mandiri setelah kembali ke masyarakat.

“Budidaya ikan dengan sistem bioflok adalah salah satu cara kami untuk memastikan Warga Binaan memiliki bekal yang berguna.”

Baca Juga :  Jaga Kebersihan Dapur, Lapas Sampit Lakukan Gerakan Bersih-Bersih

Melalui program ini, Warga Binaan diberdayakan untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia luar setelah menyelesaikan masa tahanan. Dengan keterampilan yang diperoleh, diharapkan mereka dapat lebih mudah berkontribusi pada masyarakat dan mandiri secara ekonomi.
Penulis : Ardi
Editor : Ika

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA