SAMPIT, inikalteng.com – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Pardamean Gultom, mendorong agar pemerintah daerah setempat mengupayakan ada perkebunan besar swasta (PBS) di Kotim yang bisa menjadi rujukan dan percontohan. Terutama untuk tingkat kepatuhan dan ketertiban dalam berinvestasi.
“Pemerintah bisa saja menentukan sebuah perkebunan sebagai rule model, mulai dari tingkat kepatuhan terhadap kewajiban-kewajiban kepada masyarakat yang diperintahkan Undang-Undang dan ketentuan lainnya,“ kata Pardamean Gultom di Sampit, Kamis (30/9/2021).
Dengan begitu juga, kata Anggota Fraksi Partai NasDem ini, maka semua perusahaan perkebunan di daerah dengan sendirinya sedikit demi sedikit berbenah, hingga pada akhirnya mengalami perbaikan. Namun jika semua PBS yang ada ini tidak ada yang jadi acuan dan contoh, maka semuanya akan cuek atau tidak peduli begitu saja.
Selain itu, harapnya, setiap tahunnya kepala daerah juga hendaknya memberikan penghargaan kepada PBS yang berhasil menjadi contoh. Hal itu sebagai imbal balik segala kegiatan perusahaan, guna mendapatkan kemudahan dari pemerintah daerah. “Saya yakin kalau seperti ini, di mana ada investasi yang tertib dan tidak ribut, membuat masyarakat sejahtera. Selain itu, dunia usaha juga nyaman, tidak was-was berinvestasi di daerah ini,” kata Pardamean.
Anggota Komisi IV ini juga menekankan agar ada pembenahan di sektor investasi, dan harus dimulai dari sekarang. “Tentu pengusaha akan patuh kepada ketentuan jika, semua perusahaan mengikuti pola yang dijalankan oleh pemerintah daerah,“ imbuhnya. (ya)
Komentar