TAMIANG LAYANG, inikalteng.com – Proses pembangunan Bundaran Perak, yang menjadi salah satu icon bagi kabupaten Barito Timur (Bartim), akan selesai pada akhir 2022. Proyek strategis lanjutan tersebut, menelan anggaran Rp1.698.952.800.
Kepala Dinas PUPR Perkim Bartim Yumail J Paladuk, belum lama tadi, menyampaikan pembangunan lanjutan Bundaran Gunung Perak, antara lain untuk penataan berupa penimbunan, pembangunan taman kecil bertingkat dengan landasan batu sikat, paving blok dan rumput, serta pemasangan ornamen simbol Burung Jue.
“Ada empat ornamen Burung Jue sebagai simbol kecantikan yang dipasang menghadap empat penjuru. Simbol Burung Jue ini terbuat dari perunggu dan telah dipesan dari Boyolali, Jawa Tengah, dan nantinya akan dipasang langsung oleh pengrajin lokal,” tuturnya.
Yumail, menjelaskan, Bundaran Gunung Perak nantinya akan mudah diakses pengunjung lebih dekat. Di mana masyarakat, bisa berswafoto untuk mengabadikan momen ketika masuk ke dalam kawasan.
“Saat ini dalam proses pekerjaan dan kita optimistis bisa selesai tepat waktu sesuai kontrak dengan rekanan,” tutupnya. (ae/red2)
Komentar