PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Civitas akademika Universitas Palangka Raya (UPR) menggelar Sidang Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Pascasarjana (S2 dan S3), dan Program Sarjana (S1) periode April 2022. Acara yang juga dirangkaikan dengan Pengukuhan Guru Besar (Profesor) ini, tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes), bertempat di halaman Gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG) UPR, Jalan Hendrik Timang, Palangka Raya, Sabtu (23/4/2022).
Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa wisuda ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab UPR terhadap bangsa dan negara Indonesia dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berkualitas dan berdaya saing di era Industri 4.0 saat ini.
“Harus diingat, wisuda bukan berhenti belajar. Namun sebaliknya, ilmu yang telah didapatkan selama mengikuti pembelajaran di kampus harus dilanjutkan dan diterapkan untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan berbagai permasalahan dan tantangan yang semakin kompleks,” tegas Andrie Elia.
Kendati demikian, Ketua Senat UPR ini berharap para wisudawan dan wisudawati dalam mengarungi langkah demi langkah dari setiap proses kehidupan, baik peningkatan kompetensi pada jenjang pendidikan berikutnya, maupun di lapangan kerja.
“Hari ini melalui proses wisuda, Universitas Palangka Raya secara resmi melepas wisudawan dan wisudawati untuk memulai proses kehidupan yang baru dengan terjun langsung ke dunia kerja. Pesan saya, jagalah nama baik almamater dengan bekerja dan berkarya sepenuh hati. Karena kebesaran nama dan prestasi kalian kelak adalah kebesaran nama almamater kita bersama,” kata Rektor.
Selain itu, sambungnya, civitas akademika UPR patut berbangga dengan bertambahnya Guru Besar di lingkungan universitas tertua dan terbesar di Bumi Tambun Bungai ini, yakni dengan diraihnya predikat Guru Besar bidang ilmu Sosiologi Hukum oleh Dekan Fakultas Hukum Prof Dr H Suriansyah Murhaini SH MH.
Wisuda sarjana ini dikuti oleh 837 wisudawan dan wisudawati dari seluruh fakultas di UPR, yakni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebanyak 233 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 190 orang, Fakultas Pertanian (Faperta) 125 orang, Fakultas Teknik (FT) 105 orang, Fakultas Hukum (FH) 56 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan ilmu Politik (Fisipol) 58 orang, Fakultas Kedokteran (FK) 46 orang dan Program Pascasarjana (PPs) UPR 24 orang. (*nal/red1)
Komentar